Jenis-jenis Penelitian

Capaian Pembelajaran

"Mampu mengoperasionalkan penelitian yang cocok dalam penelitian karya ilmiah".

Materi Pembelajaran

Jenis Penelitian

Dalam penelitian, para ahli mengelompokkan penelitian ilmiah dalam beberapa jenis penelitian. Jenis-jenis penelitian itu saya paparkan sebagai berikut.
1. Jenis Penelitian Berdasarkan Bidang (Penelitian Berdasarkan Bidang)

Berdasarkan bidang penelitian, penelitian dibagi lagi dalam 3 jenis penelitian, yaitu:

(1) Penelitian Akademis

Penelitian akademis adalah penelitian yang di adakan di perguruan tinggi. Tingkatannya, ada penelitian dalamruang lingkup strata 1 atau skirpis, penelitian strata dua (S2) disebut tesis, dan penelitian tingkat doktoral yaitu penelitian untuk keperluan disertasi. Penelitian ini dilakukan oleh mahasiswa S3 di Perguruan Tinggi berbentuk Universitas, Institut, Sekolah Tinggi.

Penelitian akademis dalam tingkat S1, S2 dan S3 membutuhkan variabel penelitian. Jumlah variabel tentu disesuaikan dengan jenjang pendidikan. Misalnya penelitian untuk tingkat S1 dibutuhkan 2 variabel, sedangkan S2 lebih dari dua variabel atau penelitian yang lebih diperdalam. Artinya walaupun peneilitan hanya mengambil 2 variabel, namun karena penelitian S2 maka peneliti (mahasiswa S2) mengadakan penelitian yang lebih dalam dalam hal makna dan kualifikasi risetnya. Demikian pula untuk Doktor. Ada yang menyebut 5 variabel. Ada pula yang tidak membatasi variabel tetapi penelitian pada tingkat doktoral adalah penelitian yang tuntas pada pokok yang ditelitinya. Artinya penelitian tingkat doktoral sangat berbeda dengan S1 dan S2. Pokok yang dikaji harus secara mendalam, meluas dan tuntas ditelitinya.

(2) Penelitian Profesional

Penelitian profesional adalah penelitian yang dilakukan oleh mereka yang berprofesi sebagai peneliti. Termasuk dalam penelitian ini yaitu penelitian yang dilakukan oleh para dosen. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan baru atau teori baru yang memperkaya pengetahuan dalam bidang profesi sesuai bidang yang diasuh dosen. Para dosen yang menghasilkan penelitian seperti ini memberi kontribusi dalampengembangan ilmu. Itulah sebabnya tridarma perguruan tinggi mewajibkan para dosen untuk mengadakan penelitian, disamping pengajaran dan pengabdian masyarakat.

(3) Penelitian Isntitusional

Penelitian ini menurut Sugiyono yaitu penelitian yang bertujuan untuk mendapatkan informasi yang dapat dimanfaatkan untuk pengembangan sebuah lembaga atau institusi, dan menolong pemimpin lembaga untuk mengambil keputusan 2. Jenis Penelitian Berdasarkan Tujuan (Penelitian Berdasarkan Tujuan.

Penelitian berdasarkan tujuan dibagi lagi dalam 2 bagian, yaitu:

(1) Penelitian murni
(2) Penelitian terapan

3. Jenis Penelitian Berdasarkan Metode (Metode Penelitian)

Penelitian berdasarkan metode dibagi lagi dalam beberapa jenis penelitian, yaitu:

(1) Penelitian Survey
(2) Penelitian Ekspostfacto
(3) Penelitian Eksperimen
(4) Penelitian Naturalistik
(5) Policy Research
(6) Action Research
(7) Penelitian Evaluasi
(8) Penelitian Sejarah
(9) Penelitian R & D

4. Jenis Penelitian Berdasarkan Tingkat Eksplanasi (Penelitian Tingkat Eksplanasi)

Jenis penelitian yang ke-4 dibagi dalam 3 penelitian, yaitu:
(1) Penelitian Deskriptif
(2) Penelitian Komparatif
(3) Penelitian Asosiatif

5. Jenis Penelitian Berdasarkan Waktu (Penelitian Berdasarkan Waktu)
Penelitian berdasarkan waktu dibagi dalam 2 jenis, yaitu:
(1) Cross Sectional
(2) Longitudinal
Penulisan artikel di atas saya kembangkan dari bagan penelitian yang dibuat Sugiyono (2008:7)