Dalam penelitian, kita mengenal ada jenis-jenis penelitian. Salah satunya adalah penelitian kombinasi atau mixed methods. Munculnya metode penelitian kombinasi dilatar belakangi oleh beberapa faktor antara lain: (1) dasar filsafat atau kita sebut saja paradigma filosofis metode kombinasi, (2) karakteristik dari trio penelitian yaitu: (a) penelitian kuantitatif (penelitian untuk menguji teori), (b) penelitian kualitatif (menemukan atau memperluas dan memperdalam teori); (2) Arti Metode Kombinasi; (3) Varian-varian mixed methods; (4) Model Metode Penelitian Kombinasi yang dikembangkan lagi dalam dua bagian yaitu: (a) Metode Sequen tial; (b) Metode Concurrent. (Sugiyono,2014:xi)
Penelitian Kombinasi sebagaimana yang dimaksud di atas yaitu penelitian yang menggabungkan penelitian kuantitatif dan kualitatif. Dengan demikian maka setiap Bab berisi kombinasi komponen metode kuantitatif dan kaulitatif. Hal yang terasa menarik adalah pada olah data pada Bab IV, akan disajikan olah data dan analisis secara kuantitatif dan kualitatif. Dengan demikian data dapat disampaikan secara kuantitatif dan kualittatif. Model penelitian ini sudah dilakukan oleh beberapa peneliti yang berusaha memaparkan hasil penelitian mereka, khususnya pada bab IV.
Peneliti yang menggunakan metode kombinasi memaparkan temuan penelitian secara kuantitatif dengan menggunakan olah data dengan tools SPSS dan setelah itu berusaha memaparkan data secara kualitatif sesuai dengan prosedur olah data. Prosedur olah data dalam pendekatan kualitatif dimulai dengan Tehnik Analisa Data dan Pengujian Keabsahan Data. Dengan demikian pendekatan kualitatif tidak bersifat subjektif belaka tetapi memiliki prosedur ilmiah. Artinya dapat diterima secara rasional.
Saya katakan hasil penelitian kualitatif dapat diterima secara rasional karena memiliki apa yang disebut dalam metodologi kualitatif dengan "Rencana Pengujian Keabsahan Data" yang dilakukan dengan cara uji keabsahan data.
Uji keabsahan data dalam penelitian kualitatif meliputi: uji kredibilitas data (validitas internal), uji dependabilitas (reliabilitas) data, uji transferabilitas (validitas eksternal/generalisasi), dan uji konfirmabilitas (objektivitas). Namun yang utama adalah uji kredibilitas data. Uji kredibilitas data dilkukan melalui:
(1) Perpanjangan pengamatan,
(2) Meningkatkan ketekunan,
(3) Triangulasi,
(4) Diskusi dengan teman sejawat,
(5) Member check,
(6) Analisis kasus negative ( Sugiyono, Ibid. 401-402)
BAB IV
PAPARAN DAN TEMUAN PENELITIAN
A. Gambaran umum Objek Penelitian
B. Temuan Penelitian
0 comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.