Saturday, February 23, 2019

Contoh Bab III Metode Penelitian

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian yang digunakan

Menurut Ronny Kountur, metode penelitian adalah suatu cara memperoleh pengetahuan yang baru atau suatu cara untuk menjawab berbagai permasalahan penelitian yang dilakukan mengikuti kaidah-kaidah ilmiah. Kaidah ilmiah yang dimaksud dalam definisi ini yaitu suatu penelitian ilmiah dimulai dengan mengidentifikasi masalah, merumuskan dan menguji hipotesis atau menemukan teori serta membuat kesimpulan (Ronny Kountur, 2007: 7). Sedangkan Sugiyono mendefinisikan metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Dalam definisi ini ditekankan beberapa kata penting, yakni cara ilmiah yaitu kegiatan penelitian didasarkan pada ciri-ciri keilmuan, yakni rasional, empiris, dan sistematis. Rasional berarti kegiatan penelitian yang dilakukan bersifat dapat diterima akal sehingga terjangkau oleh penelaran manusia. Empiris berarti penelitian yang dilakukan melalui pengamatan indra manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara yang digunakan. Sedangkan sistematis berarti proses yang digunakan dalam penelitian menggunakan langkah-langkah tertentu yang bersifat logis. ((Sugiyono, 2008:3) Selanjutnya metode penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini yakni penelitian kepustakaan (Library Research) artinya penulis mengadakan studi terhadap literatur yang ada, dan menyusun data tersebut secara sistematis. (M. Nazir, 1998:l11-112). Sedangkan metode penulisan skripsi ini adalah Metode Deskriptif, yaitu metode dalam menulis suatu situasi dan kondisi atau peristiwa pada masa sekarang.
Penelitian Deskriptif (Descriptive Research), bermaksud membuat penyadaran secara sistematis, aktual, dan akurat, mengenai fakta-fakta, sifat-sifat, serta hubungan antara fenomena yang diselidiki (M. Nazir, 1998:l11-112)

B. Waktu Penelitian

Penelitian ini dimulai sejak …….. sampai …….. 2019 yang diawali dengan pengajuan judul penelitian dan pengujian proposal penelitian dan penelitian lapangan secara kualitatif (Riset Teoritik)

C. Teknik Pengumpulan Data

Lexy J. Moleong mengklasifikasi teknik penelitian atau pengumpulan data dalam beberapa kategori, yaitu (1) sumber data dan jenis data yang diperoleh melalui: (a) kata-kata dan tindakan orang yang diamati atau diwawancarai. (b) sumber tertulis yang dibagi lagi menjadi data dari sumber buku, majalah ilmiah. sumber dari arsip, dokumen pribadi, dan dokumen resmi. (c) Foto menghasilkan data deskriptif dengan kategori foto yang dihasilkan orang dan foto yang dihasilkan oleh peneliti sendiri. Foto yang dimaksud disini yaitu foto tentang orang dan latar penelitian yang sesuai dengan variable yang diteliti. Latar penelitian dalam foto dapat diamati dengan teliti, foto juga dapat memberi gambaran tentang perjalanan sejarah orang yang ada didalamnya. Dari foto diketahui gambaran tentang posisi duduk di gereja, keadaan duduk santai, dan gembira ria, keadaan anggota gereja dan lain sebagainya. Foto digunakan untuk memahami bagaimana para subjek penelitian memandang duniannya (Lexy J. Maleong, 1999: 114)

Selanjutnya dalam penelitian kualitatif, pengumpulan data dapat dilakukan melalui dua sumber utama, yaitu: Sumber sekunder atau data sekunder. Data sukender adalah data yang bersumber dari penelitian orang lain yang dibuat untuk tujuan yang berbeda. Data ini berupa fakta, table, gambar, dan lain-lain. Walaupun dibuat untuk maksud yang berbeda, data-data ini dapat dimanfaatkan peneliti lain untuk variable yang sedang diteliti. Dalam penelitian ini lebih difokuskan pada riset pustaka.

D. Teknik analisa data

Pada dasarnya dalam penelitian kualitatif belum ada teknik yang baku dalam menganalisa data, atau dalam analisa data kualitatif, tekniknya sudah jelas dan pasti, sedangkan dalam analisa data kualitatif, teknik seperti itu belum tersedia, oleh sebab itu ketajaman melihat data oleh peneliti serta kekayaan pengalaman dan pengetahuan harus dimiliki oleh peneliti. Dalam menguji keabsahan data peneliti menggunakan teknik analisis deskriptif

Semoga bermanfaat

0 comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.